Senin, 23 Juli 2012

Rihlah ke Tirta Gangga

 Tulisan lama yang baru diposting disini. Tulisan ini adalah episode lanjutan dari tulisan sebelumnya, http://jasoya.blogspot.com/2012/07/rihlah-ke-taman-ujung-soekasada.html. Tirta Gangga merupakan pemandian air peninggalan kerajaan Karangasem yang terletak di desa Ababi, Kecamatan Abang, Karangasem. Sesampainya disini, hawa sejuk dan segar sangat terasa. Sebelum pintu masuk pemandian, terdapat moneumen perjuangan rakyat Bali melawan penjajahan Jepang. Di dalamnya terdapat kolam ikan yang berisi ikan-ikan berukuran super jumbo dan kolam yang dijadikan arena pemandian untuk pengunjung. Banyak juga pengunjung terutama anak-anak yang mandi di kolam yang memang diperuntukkan untuk pemandian. Selain itu tidak sedikit pula yang hanya sekedar jalan-jalan dan mengabadikan momen2 terindah di Tirta Gangga, termasuk aku... 






Di dalam kolam ini, banyak terdapat ikan-ikan cantik berukuran jumbo

Sabtu, 07 Juli 2012

Rihlah ke Taman Ujung (Soekasada) Karangasem

Libur akhir pekan minggu lalu, aku berkesempatan jalan-jalan ke Karangasem. Rihlah setelah sekian lama berkutat dengan aktivitas pekerjaan kantor dan kampus. Rihlah kali ini cukup seru karena aku bersama keluarga Cyripa yang baru datang dari Surabaya. Hehe..sebenarnya gak ada yang bernama Cyripa, tapi itu adalah singkatan dari Cyril & Cepa, nama anak2 Mbak Yuli & Mas Nowo. Tujuan kita kali ini adalah tempat wisata Taman Ujung dan Tirta Gangga.
Berangkat dari Denpasar pukul 09.30 WITA, menempuh perjalanan panjang dan berkelok2 karena wilayah Karangasem merupakan wilayah pegunungan. Akhirnya sampailah kita di desa Abang, tempat dimana Taman Ujung berada. Perjalanan selama dua jam terbayarkan dengan melihat indahnya Taman Ujung. 
Sesuai dengan namanya, Taman Ujung serasa benar-benar di ujung karena letaknya yang berada di ujung Karangasem. Lokasi Taman Ujung dikelilingi oleh pantai dan persawahan. Sepertinya banyak penduduk muslim di wilayah ini karena ada dua masjid di sekitar lokasi Taman Ujung. Aku beserta keluarga Cyripa sampai disini tepat jam 12 siang ketika matahari sedang terik2nya, panaaaasss banget... Tak lama kemudian terdengarlah suara adzan Dhuhur dari masjid yang terletak di samping Taman Ujung.
Dari sejarah yang sempat aku baca disana, Taman Ujung didirikan oleh Raja Karangasem, A.A. Gde Djelantik dan dilanjutkan oleh Raja A.A. Bagus Djelantik. Taman Ujung sempat terkena gempa letusan gunung Agung pada tahun 1963 dan gempa bumi Seririt pada tahun 1976. 
Di dalam kompleks Taman Ujung, terdapat beberapa bangunan atau balai-balai. Yang paling besar adalah Balai Gili (Kambang). Di dalamnya terdapat kamar-kamar yang memiliki fungsi masing-masing, diantaranya adalah tempat peraduan Raja, ruang keluarga Raja dan ruang putra-putri Raja. Balai Gili (Kambang) dikelilingi oleh kolam besar yang airnya cukup jernih dan di dalamnya berisi ikan-ikan yang berwarna-warni. 
O iya, Taman Ujung atau yang juga disebut Taman Soekasada ini sering menjadi lokasi pemotretan prewed. Pada waktu aku kesana, ada beberapa orang yang juga melakukan pemotretan. Memang lokasinya sangat indah dan ada beberapa tempat yang sangat artistik seperti di Balai Kapal yang bangunannya mungkin sengaja dibiarkan tidak direkonstruksi sehingga terlihat seperti jaman doeloe banget...
Berikut beberapa foto yang sempat ku ambil di lokasi Taman Ujung:

Ini dia penampakan Balai Gili (Kambang) yang dihubungkan
dengan jalan berupa jembatan bergapura2


Tempat Peraduan Raja

Ruang Keluarga Raja
Jalan menuju Ruang Utama di Balai Gili (Kambang)
yang berupa jembatan bergapura2


Keluarga Cyripa sedang melakukan persiapan
berpose di bawah bendera Merah Putih

Tangga-tangga menuju Balai Kapal
(Kalo gak salah ada 60 anak tangga)

Balai Gili (Kambang) dilihat dari atas Balai Kapal

Lokasi tengah Taman Ujung dilihat dari Balai Kapal

Terlihat pantai yang membatasi Taman Ujung

Pemandangan Taman Ujung dilihat dari atas Balai Kapal
(pantainya terlihat indah bukan...)

Balai Kapal 

Taman Ujung tempo doeloe

Di dalam ruang sekretariat pengelola Taman Ujung

Ternyata ada kandang rusa juga loh di salah satu lokasi Taman Ujung...

Setelah 3 jam mengitari Taman Ujung, kita melanjutkan perjalanan ke lokasi lain yang tidak jauh dari lokasi Taman Ujung yaitu Pemandian Tirta Gangga. Cerita mengenai perjalanan ke Tirta Gangga dilanjutkan di episode lain ya...Episode Rihlah ke Tirta Gangga...Stay tuned Guys...